Sustainable Tourism - Pariwisata adalah jendela dunia yang membuka kesempatan untuk menjelajahi keindahan alam dan keajaiban budaya. Namun, di balik pesonanya, industri pariwisata juga menyimpan tantangan besar terkait dampak lingkungan dan sosialnya. Inilah mengapa konsep ‘pariwisata berkelanjutan’ atau sustainable tourism menjadi semakin relevan dan mendapat perhatian global. 

Di Indonesia sendiri sustainable tourism sudah cukup banyak dikenal bahkan diterapkan di beberapa destinasi wisata. Namun, sebelum terjun lebih jauh mengenai penerapan sustainable tourism di Indoneisa, mari kenali lebih dulu apa itu sustainable tourism dan mengapa hal ini menjadi penting untuk diperhatikan.

Apa itu Sustainable Tourism?

Pariwisata berkelanjutan atau sustainable tourism adalah pendekatan untuk melakukan perjalanan dan menjelajahi destinasi wisata dengan meminimalkan dampak negatifnya terhadap lingkungan, budaya, dan masyarakat setempat, sambil meningkatkan manfaat positifnya. Ini bukan hanya tentang menjaga alam tetap hijau, tetapi juga tentang memelihara warisan budaya, mendukung ekonomi lokal, dan mempromosikan kesadaran sosial.

Mengapa Sustainable Tourism Menjadi Penting?

Dengan semakin meningkatkan kesadaran masyarakan akan permasalahan lingkungan, penerapan sustainable tourism menjadi semakin penting. Lalu apa manfaat dari sustainable tourism? 

Pertama, sustainble tourism membantu melindungi lingkungan alam yang rapuh. Dengan mengurangi jejak karbon dan melindungi ekosistem, kita bisa memastikan bahwa destinasi wisata tetap indah dan dapat dinikmati oleh generasi mendatang.

Kedua, sustainable tourism juga memberikan manfaat ekonomi yang berkelanjutan bagi masyarakat setempat. Ketika wisatawan mendukung bisnis lokal, seperti homestay, restoran, dan kerajinan tangan, itu menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan komunitas.

Terakhir, melalui pendekatan sustainable tourism, kita dapat mempromosikan rasa saling mengerti dan menhargai antarbudaya serta menghormati keberagaman dunia. Dengan menghargai tradisi dan adat istiadat setempat, pariwisata berpotensi menjadi kekuatan yang menyatukan, bukan memisahkan.

Penerapan Sustainable Tourism di Indonesia

Kini, fokus Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) telah bergeser dari sekadar mengejar angka kunjungan wisatawan di Indonesia menuju upaya memajukan pariwisata berkelanjutan atau sustainable tourism. Konsep ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan pengalaman wisata yang memuaskan, tapi juga untuk memberikan dampak positif yang berkelanjutan terhadap lingkungan, sosial, budaya, dan ekonomi, baik untuk saat ini maupun masa depan bagi masyarakat lokal maupun para wisatawan.

Untuk mencapai tujuan tersebut, Kemenparekraf/Baparekraf menekankan empat pilar utama, yakni pengelolaan berkelanjutan dalam bisnis pariwisata, pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dalam jangka panjang, pelestarian budaya yang berkelanjutan, serta perlindungan lingkungan. Dengan berpegang teguh pada keempat pilar ini, pariwisata berkelanjutan di Indonesia bukan hanya menjadi tren, tetapi juga menjadi pilihan yang semakin diminati oleh para wisatawan. Mereka tidak hanya mencari pengalaman liburan yang menyenangkan, tetapi juga memperhatikan nilai-nilai keberlanjutan, kesehatan, keamanan, kenyamanan, dan kelestarian alam dalam setiap perjalanan mereka.

Menariknya, konsep sustainable tourism bukanlah hal baru di Indonesia. Buktinya, banyak destinasi wisata berbasis sustainable tourism yang telah bertahan dan terus berkembang hingga saat ini. Hal ini menunjukkan komitmen Indonesia dalam menjaga keindahan alam dan kearifan lokal sebagai bagian integral dari pengalaman wisata yang berkelanjutan dan bermakna bagi semua pihak yang terlibat. Berikut beberapa contoh destinasi wisata di Indonesia yang telah menerapkan sustainable tourism:

• Taman Nasional Ujung Kulon, Banten
• Taman Sari Buwana, Bali
• Raja Ampat, Papua Barat
• Taman Nasional Baluran, Jawa Timur
• Sangeh Monkey Forest, Bali
• Umbul Ponggok, Jawa Tengah
• Desa Pentingsari, Yogyakarta
• Desa Kete Kesu, Toraja

Dan masih banyak destinasi-destinasi lainnya.

Bagaimana Anda Dapat Berkontribusi dan Mendukung Pariwisata Berkelanjutan?

Anda juga dapat berperan dalam mempromosikan sustainable tourism dengan membuat pilihan yang sadar saat bepergian. Pertama, cobalah untuk memilih akomodasi yang ramah lingkungan, seperti hotel yang berkomitmen untuk penggunaan energi terbarukan dan pengurangan limbah plastik.

Kedua, dukung produk lokal dan usaha kecil. Belilah suvenir dari pedagang lokal, makanlah di restoran yang menggunakan bahan baku lokal, dan pelajari sejarah dan budaya setempat dengan mengunjungi museum dan situs bersejarah.

Selanjutnya, selalu hormati lingkungan dan budaya setempat. Ikuti aturan dan regulasi, jangan meninggalkan sampah di tempat wisata, dan hargai tradisi serta kepercayaan masyarakat setempat.

Terakhir, tanamkan pemahaman mengenai sustainability sejak dini kepada anak-anak. Pendidikan sendiri memegang peranan pending untuk menanamkan nilai-nilai sustainability kepada generasi penerus bangsa. Oleh karena itulah, Putra Sampoerna Foundation untuk terus berkontribusi mencerdaskan serta membangun masa depan bangsa lewat bidang pendidikan. Andapun dapat berkontribusi dengan mendukung program Putera Sampoerna Foundation untuk melahirkan lebih banyak generasi muda yang cerdas dan terdidik menuju masa depan yang lebih baik bagi bangsa Indonesia.
Dengan langkah-langkah sederhana ini, kita semua dapat berkontribusi pada pembangunan masa depan pariwisata yang berkelanjutan dan memastikan bahwa keindahan dunia ini tetap terjaga untuk dinikmati oleh generasi yang akan datang. Mari bersama-sama menjadikan sustainable tourism bukan hanya impian, tetapi juga kenyataan yang kita wujudkan.